Tentu
kita pernah mendengar bahwasanya ideologi berasal dari bahasa Yunani yakni dari
kata ideos yang artinya ide atau
pemikiran, dan logos yang berarti
ilmu. Jadi bisa diartikan bahwa ideologi adalah kumpulan dari ide atau gagasan.
Tapi sebenarnya Kata ideologi pertama sekali
diperkenalkan oleh filsuf Prancis Destutt de Tracy pada
tahun 1796. Kata
ini berasal dari bahasa Prancis idéologie,
merupakan gabungan 2 kata yaitu, idéo yang
mengacu kepada gagasan dan logie yang
mengacu kepada logos, kata
dalam bahasa Yunani untuk
menjelaskan logika dan rasio. Destutt de Tracy menggunakan kata ini dalam
pengertian etimologisnya,
sebagai ilmu yang meliputi kajian tentang asal usul dan hakikat ide atau
gagasan.
Dari semua pendapat para ahli di bawah yang saya
dapatkan dari beberapa sumber di
internet, sebenarnya semua pendapat hampir sama dan mengarah pada pengertian yang sama pula. Seperti
gagasan-gagasan, nilai-nilai, pokok pemikiran, dll.
Berikut beberapa pengertian ideologi
menurut para ahli:
1. Ali Syariati, mendefinisikan ideologi sebagai
keyakinan-keyakinan dan gagasan-gagasan yang ditaati oleh suatu kelompok, suatu
kelas sosial, suatu bangsa atau suatu ras tertentu.
2. Alfian, menyatakan ideologi adalah suatu pandangan atau
sistem nilai yang menyeluruh dan mendalam ten tang bagaimana cara yang
sebaiknya, yaitu secara moral dianggap benar dan adil, mengatur tingkah laku
bersama dalam berbagai segi kehidupan.
3. C.C. Rodee menegaskan ideologi adalah sekumpulan gagasan
yang secara logis berkaitan dan mengidentifikasikan nilai-nilai yang memberi
keabsahan bagi institusi dan pelakunya.
4. Descartes, ideologi adalah inti dari semua pemikiran
manusia.
5. Francis Bacon, ideologi adalah sintesa pemikiran mendasar dari
suatu konsep hidup.
6. Harold H. Titus, mendefinisikan ideologi adalah sebagai suatu
istilah yang dipergunakan untuk sekelompok cita-cita. mengenai berbagai macam
masalah politik dan ekonomi serta filsafat sosia serta filsafat sosial yang
dilaksanakan bagi suatu rencana sistematis tentang cita-cita yang dijalankan
oleh kelompok atau lapisan masyarakat.
7. Machiavelli, ideologi adalah sistem perlindungan kekuasaan
yang dimiliki oleh penguasa.
8. M. Sastraprateja, ideologi adalah sebagai perangkat gagasan atau
pemikiran yang berorientasi pada tindakan yang diorganisir menjadi suatu sistem
yang teratur.
9. Murdiono, ideologi adalah kompleks pengetahuan dan nilai yang
secara keseluruhan menjad landasan bagi seseorang (masyarakat) untuk memahami
jagad raya dan bumi seisinya serta menentukan sikap dasar untuk mengelolanya.
10. Karl Marx, ideologi merupakan alat untuk mencapai kesetaraan dan
kesejahteraan bersama dalam masyarakat.
11. Kirdi Dipoyuda mengartikan ideologi sebagai suatu kesatuan
gagasan-gagasan dasar yang sistematis dan menyeluruh tentang manusia dan
kehidupannya baik individual maupun sosial, termasuk kehidupan negara.
12. Soerjanto
Poespowardojo, merumuskan ideologi
sebagai kompleks pengetahuan dan nilai, yang secara keseluruhan menjadi
landasan bagi seseorang (atau masyarakat) untuk memahami jagat ray a dan bumi
seisinya serta menentukan sikap dasar untuk mengolahnya.
13. Thomas H., ideologi adalah suatu cara untuk melindungi kekuasaan
pemerintah agar dapat bertahan dan mengatur rakyatnya.
14. W White, memberikan pengertian bahwa ideologi adalah soal
cita-cita politik atau doktrin (ajaran) dari suatu lapisan masyarakat atau
sekelompok manusia yang dapat dibeda-bedakan.
Tentu saja
ketika kita berbicara mengenai ideologi, hal yang paling bersangkutan adalah
bagaimana cara berpandangan hidup yang baik. Berpandangan hidup yang baik dapat
diartikan juga sebagai bagaimana langkah-langkah kita untuk memiliki pemikiran
dan ideologi yang baik, yang pada akhirnya akan membawa kehidupan kita pada
suasana yang lebih damai.
Dan
cara untuk memiliki pandangan hidup yang baik yakni kita harus dapat mengenal ,
mengerti , menghayati , meyakini dan mengabdi. Berikut penjelasannya:
1. Mengenal
Tentu kita
tidak asing dengan kata ini, mengenal adalah salah satu kodrat manusia. Dimana
manusia diharuskan untuk bisa mengenal apa yang dimaksud dengan pandangan
hidup.entah itu dari belajar berdasar pengalaman atau yang lainnya.
2. Mengerti
Nah setelah
mengenal, langkah selanjutnya adalah mengerti apa yang dimaksud dengan pandangan
hidup. Seperti apa sebenarnya pandangan hidup itu. Apa sebenarnya pandangan
hidup itu sendiri.
3. Menghayati
Setelah
mengerti, kita harus bisa menghayati apa itu pandangan hidup. Dengan begitu akhirnya kita bisa menggambarkan apa
itu pandangan hidup yang baik.
4. Meyakini
Kemudian
meyakini merupakan suatu hal untuk cenderung memperoleh suatu kepastian
sehingga dapat mencapai suatu tujuan hidupnya. Setelah menghayati, tentu kita
akan yakin pula.
5. Mengabdi
Dan pada akhirnya kita harus mengabdi, sehingga bisa
merasakan manfaat dari berpandangan hidup yang baik setelah kita hayati dan
pahami.
Seperti
itulah langkah-langkah bagaimana cara kita memiliki pandangan hidup yang baik.
Tidak terlalu sulit, hanya membutuhkan proses yang cukup panjang. Tapi segala
sesuatu itu tentunya mengandung manfaat, seperti halnya yang satu ini. Ketika
kita bisa berpandangan hidup yang baik, tentunya hidup akan terasa lebih nikmat
dan terarah untuk menjadi seorang yang memiliki pikiran luas dan bepemahaman
yang baik.
Thanks broh :)
BalasHapus